XSM
Nyetir- Ramadan bukan hanya bulan yang sakral, tetapi juga merupakan waktu bagi setiap orang untuk menjalani kehidupan yang lebih bermakna. Sejalan dengan semangat ini, Xanh SM sebagai layanan ride-hailing kendaraan listrik pertama di Indonesia, berkomitmen untuk menyediakan perjalanan yang nyaman dan ramah lingkungan, serta berkontribusi terhadap perlindungan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Bulan puasa memiliki makna yang lebih dalam dari sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga momen yang baik untuk berlatih mengendalikan pola konsumsi yang berdampak buruk bagi lingkungan. Laporan dari Food Waste Index Report 2024 menunjukkan Indonesia menghasilkan sampah makanan rumah tangga sebesar 14,73 juta ton per tahun, termasuk yang terbanyak di Asia Tenggara.
Ramadan dapat dirayakan dengan memulai pola hidup lebih bijak dan mempraktikkan gaya hidup yang lebih hijau, misalnya mengurangi pola konsumsi yang menghasilkan sampah, mikroplastik, hingga ikut berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon. Tidak hanya itu, bulan Ramadan bisa menjadi momen untuk lebih bersinergi dengan alam. Selain mengurangi sampah makanan dan kemasan, memulai kebiasaan baru dengan lebih banyak memanfaatkan pencahayaan alami juga menjadi langkah sederhana namun berarti. Selain itu, membatasi konsumsi gawai dan menikmati kesunyian di bulan suci ini menumbuhkan kesadaran dan membantu individu untuk fokus pada nilai-nilai spiritual yang lebih dalam di bulan ini. Dengan cara ini, Ramadan tidak hanya menjadi periode perbaikan diri tetapi juga waktu untuk menjaga keseimbangan dengan dunia di sekitar kita.
Ramadan di sisi lain adalah periode di mana kesibukan justru semakin padat. Selain pekerjaan yang diburu waktu sebelum libur panjang, jadwal silaturahmi pun semakin meningkat. Agenda buka bersama, kunjungan kerabat, hingga aktivitas bakti sosial dan keagamaan. Mobilitas pun meningkat, terutama di kota besar dengan fenomena jalanan lebih ramai menjelang berbuka hingga malam hari. Di tengah ritme yang lebih dinamis ini, manajemen waktu menjadi kunci agar segala kewajiban tetap terpenuhi tanpa mengurangi makna Ramadan.
Xanh SM menyediakan moda transportasi yang ramah lingkungan dan menawarkan solusi perjalanan yang lebih nyaman sekaligus berkontribusi menyumbang kebaikan pada alam. Bepergian dengan kendaraan listrik Xanh SM berarti turut serta mengurangi emisi CO2, mengurangi emisi gas rumah kaca. Mengutip studi dari International Council on Clean Transportation (ICCT) tahun 2023, kendaraan listrik dapat berpotensi mereduksi emisi hingga 47-56% dibandingkan kendaraan berbahan bakar bensin. Selain berkontribusi mengurangi polusi udara, berkendara dengan Xanh SM juga lebih nyaman tanpa polusi suara.